Kamis, 29 April 2010

MENJADI GURU UNGGUL

Sebaik-baik manusia adalah yang memberikan kemamfaatan kepada manusia yang lainnya. Sebaik baik pekerjaan adalah pekerjaan yang dilakukan oleh ahlinya.Sosok manusia yang punya tugas mendidik dan mengajar adalah Guru. Guru adalah profesi yang mampu membuat profesi-profesi lainnya. Guru merupakan tenaga profesi yang mempunyai tugas pokoknya adalah mengajar dan mendidik kepada para siswa menjadi insan-insan unggul (being excelence)dan cerdas, bukan hanya cerdas dalam ranah intelektual, namun cerdas pula dalam ranah lain yakni sosial,kinestetis, emosional, dan spiritualnya.Ini semua bisa dilakukan oleh guru unggul. Berikut cara praktis menjadi unggul.



1. Kenali Potensi Diri
Setiap orang mempunyai potensi yang luar biasa dan berbeda dengan potensi yang dimiliki orang lain. Guru juga mempunyai potensi yang khas. Potensi itulah harta yang harus terus dijaga dan dikembangkan. Menurut Covey (penulis 8 habits, untuk menjadi unggul temukanlah suaramu, lalu ilhamilah orang lain menemukan suaranya! Jika orang menemukan lalu mengekspresikan suara jiwanya, ia akan bergemilang. Jika guru menolong setiap siswanya menemukan suaranya, keseluruhannya akan menjadi organisasi yang gemilang. Secara fenomenologis teramati bahwa semua orang ingin menjadi orang besar, paling tidak, bagian dari yang serba besar.

2. Dirimu adalah Seorang Profesional
Ingatlah, dirimu adalah profesional. Tiap orang, yang menjadi guru dapat disebut sebagai tenaga profesional. Setiap tindakan guru berarti harus dapat dipertanggungjawabkan, berdasarkan rasionalitas pembelajaran, bertumpu pada hasil belajar, dan berorientasi pada kejayaan muridnya. Ingatlah, kaum profesional dari pelbagai disiplin kerja sekarang sudah merambah ke seluruh dunia. Bagi mereka batas-batas negara tidak lagi relevan. Wawasan mereka sudah kosmopolitan. Mereka adalah warga dunia yang bisa memberikan kontribusi mereka di mana saja di muka Bumi. Mereka bisa bekerja di mana saja di planet ini.

3. Membangun Mentalitas Mutu
Guru unggul selalu menampilkan kinerja terbaik yang sangat mungkin. Dengan sengaja dia tidak akan menampilkan the second best (kurang dari terbaik) karena tahu tindakan itu sesungguhnya adalah bunuh diri profesi. Seorang profesional mengusahakan dirinya selalu berada di ujung terbaik (cutting edge) bidang keahliannya. Dia melakukannya karena hakikat profesi itu memang ingin mencapai suatu kesempurnaan nyata, menembus batas-batas ketidakmungkinan praktis, untuk memuaskan dahaga manusia akan ideal mutu: kekuatan, keindahan, keadilan, kebaikan, kebergunaan.

4. Selalu Berbuat Baik
Seorang guru unggul selalu dimotivasi oleh keinginan mulia berbuat baik. Istilah baik di sini berarti berguna bagi masyarakat. Baik berarti goodness yang dipersembahkan bagi kemaslahatan masyarakat melalui muridnya. Mutu kerja seorang profesional tinggi secara teknis, tetapi nilai kerja itu sendiri diabdikan demi kebaikan masyarakat yang didorong oleh kebaikan hati, bahkan dengan kesediaan berkorban.

Tampaklah bahwa menjadi guru unggul sangat mudah. Modalnya hanya motivasi diri, dan stamina moral dari potensi diri sendiri. Jangan membuat sulit sesuatu yang sebenarnya telah melabel dalam diri kita. Berangkatlah dari motivasi yang berasal dari ruang spiritual. Dari ruang ini dapat didulang berbagai jenis motivasi luhur seperti demi siswa, demi bangsa, demi kaum papa, demi perdamaian, demi demokrasi, demi kemanusiaan, demi peradaban, dan sebagainya.
Beberapa karakteristik Guru Unggul:
1. Setiap guru unggul mampu mengatasi setiap masalah pembelajaran. “Orang yang unggul akan menganggap segala masalah sebagai hal yang dapat diatasi” begitu ungkapan Andrew Carnegie.
2. Setiap guru unggul memiliki kebiasaan positif berkenaan dengan pengajaran, pemelajaran, dan pembelajaran. “Sebagian besar keunggulan disebabkan oleh kebiasaan yang positif” [William Paley, Presiden Columbia Broadcasting System]
3. Setiap guru unggul mampu mengubah pemikirannya sendiri secara berkelanjutan. “Ubahlah pemikiranmu, niscaya engkau akan mengubah duniamu” [Norman Vincent Peale, Motivator-Penulis]
4. Setiap guru unggul selalu bersungguh-sungguh dan sepenuh hati menjalankan profesinya. “Saya tidak pernah bermain setengah hati karena hasilnya pasti setengah-setengah juga” [Michael Jordan, Pebasket Terkenal]
5. setiap guru unggul memosisikan diri sebagai pemimpin pemelajaran dan pembelajaran Jangan mau jadi PAKU, jadilah PALU [Joe Cossman, Miliarder Direct Marketing]
6. Setiap guru unggul memiliki kecerdasan adversitas yang menjadikannya tahan banting. “Jangan berdoa agar hidup ini ringan, tetapi berdoalah agar anda menjadi orang yang tahan banting” [John F. Kennedy, Presiden Amerika Serikat]
7. Setiap guru unggul senantiasa berkembang berkat pergaulan sejawat. “Jangan mencari kawan yang membuat engkau merasa nyaman, tetapi carilah teman yang memaksamu untuk terus berkembang” [Thomas J. Watson, Pendiri IBM]
8. Setiap guru unggul selalu berani menghadapi resiko yang berkenaan dengan profesinya. “Untuk bisa melangkah maju, kita akan selalu dihadapkan dengan resiko” [An Wang, Pendiri Wang Laboratories]
9. Setiap guru unggul mampu mencerdaskan siswanya melalui pengajaran, pemelajaran, dan pembelajaran. “Tidak peduli kucing itu hitam atau putih, yang penting dia bisa menangkap tikus” [Deng Xiaoping, Pemimpin RRC]
10. Setiap guru unggul berani menanggung kesalahan atas perbuatannya. “Hidup yang dipenuhi aneka kesalahan jauh lebih terhormat dan berguna dibandingkan dengan hidup yang membuat kita tidak melakukan apa-apa” [George Bernard Shaw]
11. Setiap guru unggul berani menerima tantangan dan berusaha memenanginya. “Setiap tantangan yang bisa diatasi akan memberi keyakinan bahwa kita akan bisa memenangi tantangan yang lebih besar lagi” [An Wang, Pendiri Wang Laboratories]
12. Setiap guru unggul berani menggunakan kemampuan yang dimilikinya. “Kemampuan tidak ada artinya apabila tidak digunakan” [Robert Half, Presiden Robert Half International]
13. Setiap guru unggul selalu berkarakter kuat. “Keadaan yang sukar adalah tempat yang tepat bagi orang-orang berkarakter” [Charles de Gaulle, Negarawan Prancis]
14. Setiap guru unggul selalu mampu bertanya dengan pertanyaan tingkat tinggi. “Orang yang tak pernah bertanya adalah orang yang tahu segala hal atau tak tahu apa pun” [Malcolm Forbes, Pemimpin Majalah Forbes]
15. Setiap guru unggul memiliki pikiran sendiri. “Apabila dua orang selalu sepakat dalam segala hal, itu berarti hanya satu orang yang berpikir” [Lyndon B. Johnson, Presiden AS]
16. Setiap guru unggul selalu bekerja sangat optimal. “Engkau tidak pernah akan berkembang kecuali jika engkau bekerja melebihi kemampuanmu” [Ralph Waldo Emerson, Penulis Peraih Nobel Sastra]
17. Setiap guru unggul memiliki kapabilitas untuk memasuki lowongan. “Selalu ada lowongan untuk orang-orang yang punya kapabilitas” [Malcom Forbes, Pendiri Majalah Forbes](tersedia:Suyatno, Gardu Guru)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar